Aku dan Nursing Informatic

Pembaca pernah mendengar istilah nursing informatic? Belum? Penulis memaklumi itu karena ini merupakan cabang ilmu baru. Cabang ilmu yang baru-baru ini muncul sebagai tuntutan dari teknologi dan kehidupan manusia yang semakin berkembang.

Lalu apa sebenarnya nursing informatic itu? Menurut IMIA(American Medical Informatics Association) Special Interest Group on Nursing Informatics 2009 mendefinisikan nursing informatic adalah
ilmu pengetahuan dan praktek ( bahwa ) mengintegrasikan ilmu , informasi dan pengetahuan , dengan manajemen teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan kesehatan masyarakat , keluarga, dan masyarakat di seluruh dunia.

Peran perawat di sini sebagai pengembang teknologi komunikasi dan informasi, pendidik, peneliti, petugas keperawatan kepala, petugas informasi kepala, insinyur perangkat lunak, konsultan pelaksanaan, pengembang kebijakan, dan pemilik bisnis, untuk memajukan kesehatan. 

Penulis yang saat ini sedang menempuh pendidikan di institusi keperawatan (PSIK UGM) baru sekedar memahami dari sedikit konsep dari nursing informatic ini. Tetapi, dari sejauh ini yang penulis pahami bahwa mempelajari cabang ilmu ini adalah wajib, mengingat tuntutan zaman yang semakin lama semakin komplek. Perlu adanya peningkatan efisiensi dalam segala hal, khusunya administrasi dan dokumentasi dalam bidang kesehatan. Hal ini tentunya berkonsekuensi terhadap kesehatan dan kesejahteraan khalayak umum.

Sayangnya di PSIK UGM, nursing informatics masih menjadi mata kuliah pilihan. Padahal begitu pentingnya mahasiswa saat ini untuk mempelajari ilmu ini sebagai bekal nanti ketika telah terjun ke masyarakat. Mahasiswa nantinya dapat memberikan dampak yang positif bagi sistem manajemen informasi di bidang kesehatan umumnya, dan keperawatan sendiri khususnya.

Sumber
Sabtu, 19 Oktober 2013
Posted by Unknown

Faktor-faktor yang Berpengaruh dalam Tidur



Setiap manusia tentu pernah merasa mengantuk. Obat untuk menghilangkan rasa kantuk itu tentulah dengan tidur. Tetapi pembaca tidak bisa tidur di sembarang waktu dan tempat. Postingan HealtHidayah kali ini akan membahas tentang faktor-faktor yang mempengaruhi tidur, yang semoga bermanfaat bagi pembaca. 


Posted by Unknown

Contoh Asuhan Keperawatan untuk Pasien Fugue Disosiatif



 Bagi pembaca HealtHidayah yang berprofesi seorang perawat atau mungkin sedang menempuh pendidikan untuk menjadi seorang perawat. Ini adalah contoh asuhan keperawatan untuk pasien yang mengalami fugue disosiatif.
Untuk mendownload versi PDF atau Ms. Word silahkan klik kata PDF atau Ms. Word ini. Semoga Bermanfaat!

 

 

Posted by Unknown

Contoh Asuhan Keperawatan untuk Pasien Demam Rematik


Kesempatan kali ini HealtHidayah akan berbagi informasi tentang Asuhan Keperawatan. Ini adalah sekilas tentang Asuhan Keperawatan untuk pasien Demam Rematik. Untuk versi PDF atau Ms. Word dapat didownload langsung di Klik pada kata PDF atau Ms. Word ini. Semoga bermanfaat!

 

 

 

 

 

Posted by Unknown

10 Tanaman Ini Bisa Bersihkan Udara Rumah Anda

Udara yang bersih, segar dan bebas polutan di lingkungan tempat tinggal sangat penting artinya bagi kesehatan. Untuk mendapatkan kualitas udara yang baik, para ahli menyarankan untuk memanfaatkan tanaman dan pepohonan.
Sedikitnya ada 10 jenis tanaman yang direkomendasikan untuk membersihkan udara di lingkungan sekitar rumah. Penggunaan tanaman ini memungkinkan udara di dalam rumah menjadi lebih bersih dan sehat untuk seluruh anggota keluarga.

Tanaman yang biasa ditempatkan di dalam ruangan (indoor) ini cukup mudah ditemukan. Mereka memiliki beberapa komponen seperti daun, akar, dan bakteri yang ada di dalam tanah tempat tumbuh untuk membersihkan udara dalam ruangan yang mengandung racun.

Racun yang dapat dibersihkan termasuk benzena dan formadehyda. Benzena ditemukan dalam asap rokok, sedangkan formaldehyda adalazat yang dapay menyebabkan  iritasi pada mata, hidung, dan tenggorokan.

Berikut ini 10 tanaman yang direkomendasikan ditanam di lingkungan rumah

1. Bunga Peace Lily (Lili Damai) 
2. Dracaena
3. Janet Craig Dracaena
4. Bamboo palm (Rumpun bambu)
5. English Ivy
6. Aglaonema (Chinese Evergreen)
7. Bunga Daisy (Gerbera Daisy)
8. Corn Plant (Dracaena Fragans)
9. Lidah Mertua (Mother-in-Law's Tongues)
10. Bunga Krisan (Pot Mum)

Penggunaan tanaman ini akan lebih ekonomis daripada membeli alat pemurni udara dan filter yang berfungsi menyaring alergen. Apalagi saat ini kadar polusi udara di dalam rumah bisa lebih buruk dibanding di luar. Kondisi ini dikarenakan penggunaan zat kimia pembersih, sistem pemanas dan pendingin, serta sumber lain di dalam rumah.

Peneliti merekomendasikan untuk menempatkan antara 10-15  tanaman di lingkungan rumah.  Setiap satu tanaman dapat membersihkan satu ruangan dengan luas sekitar 9 meter persegi.

Sumber 
Kamis, 17 Oktober 2013
Posted by Unknown

Translate

Categories

Blog Archive

Followers

- Copyright © HealtHidayah -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -